Toko Bahan Bangunan di Baturaja OKU Terbakar

0
Tampak asap tebal membumbung tinggi di salah satu toko bahan bangunan yang ada di Simpang Suska Baturaja yang terbakar, Rabu (15/6) sore. Foto: Harki Mahali

BATURAJA – Warga Jalan Yos Sudarso Simpang Suska Baturaja, Kabupaten OKU, Rabu (15/6) sore mendadak gempar, karena ada salah satu toko bahan bangunan yang ada di kawasan itu terbakar.

Api pertama kali muncul dari ruko yang saat ini dijadikan gudang bahan bangunan dan mes karyawan ini, sekitar pukul 15.20 WIB.

Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran, namun api muncul pertama kali di lantai dasar yang banyak terdapat cat dan tiner serta bahan bangunan lain yang mudah terbakar. Api terus membesar dan sempat membuat panik penghuni ruko disampingnya yang dijadikan mess karyawan.

Pantauan di lapangan, tampak delapan unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam dan Penyelamatan Kebakaran Kabupaten OKU dibantu dari PT Semen Baturaja dikerahkan untuk memadamkan api di toko bangunan milik Gading Jaya ini.

Petugas sempat mengalami kesulitan memadamkan api dikarenakan banyaknya bahan mudah terbakar dan pintu ruko terkunci.

Camat Baturaja Timur, Ogan Amrin dibincangi di lokasi kejadian mengungkapkan, pihaknya mendapat laporan sekitar pukul 15.30 WIB. Api baru bisa dipadamkan 2 jam kemudian.

“Bangunan ini dulu toko bahan bangunan, namun sekarang sudah menjadi gudang. Di dalam bangunan banyak terdapat cat, tiner dan bahan bangunan lainnya sehingga memang petugas mengalami kesulitan memadamkan api,” ujar Ogan.

Ogan belum menyampaikan penyebab api yang mengakibatkan seluruh isi ruko hangus terbakar tersebut.

Sementara itu, Leo pemilik bangunan mengungkapkan jika bangunan tersebut dalam keadaan kosong saat terjadi kebakaran.

Menurutnya, di dalam ruko banyak terdapat pintu fiber kamar mandi yang memang sengaja disimpan karena ruko tersebut sudah dijadikan gudang.

“Kami belum tahu apa penyebab kebakaran, kalau ruko kami ini sudah tiga bulan terakhir dijadikan gudang saja karena toko bangunan kami sudah pindah. Tadi kami tahu terbakar setelah di telpon,” ungkapnya. (kie)