101 Warga OKU Terpapar Covid-19

0
Plh Bupati OKU, Drs H Edward Candra MH, saat memimpin rapat koordinasi dengan instansi terkait guna menekan penyebaran virus corona di wilayahnya, Kamis (10/02/2022). Foto: Harki Mahali/fokus-sumsel.com

BATURAJA – Sebanyak 101 warga Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), dinyatakan terpapar covid-19. Kondisi itu membuat daerah berjuluk Bumi Sebimbing Sekundang tersebut yang sejak beberapa bulan ini berada di zona hijau, turun kasta ke zona orange.

Mengingat hal itu, Pelaksana Harian (Plh) Bupati OKU, Drs H Edward Candra MH, meminta kepada Satgas Covid-19 agar semakin menggiatkan sosialisasi mengajak warga di daerah tersebut supaya mematuhi protokol kesehatan (prokes).

“Saya instruksikan kepada Satuan Polisi Pamong Praja supaya mengerahkan petugas untuk mengampanyekan penerapan prokes, serta menegakkan protokol kesehatab di pusat keramaian dan fasilitas umum yang berpotensi menjadi tempat kerumunan,” kata Bupati, saat dibincangi wartawan usai memimpin rapat koordinasi untuk penanganan covid-19 di wilayahnya, Kamis (10/02/2022).

Selain itu, Edward juga meminta instansi terkait seperti Dinas Kesehatan dibantu Polres, Kodim, serta BIN Daerah Sumsel supaya segera menuntaskan kegiatan vaksinasi di wilayah tersebut. “Target vaksinasinya mesti tembus 100 persen,” tegasnya.

Kemudian Edward juga meminta organisasi perangkat daerah melakukan pengukuran suhu tubuh serta mewajibkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi pada seluruh pegawai. “Mulai hari ini kita harus bekerja ekstra guna menangkal penyebaran covid-19 agar tidak semakin menyebar luas,” katanya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan OKU, Andi Prapto, mengatakan, bahwa vaksinasi covid-19 dosis pertama baru mencakup 89,10 persen dari 269.955 sasaran, vaksinasi dosis kedua baru mencakup 55,93 persen dari target, dan vaksinasi penguat baru mencakup 1,98 persen dari sasaran.

Menurut dia, Dinas Kesehatan menyelenggarakan pelayanan vaksinasi covid-19 menggunakan sistem jemput bola di desa-desa guna mencapai target seluruh sasaran vaksinasi sudah mendapat dua dosis vaksin covid-19 pada akhir Februari 2022. “Karena sejauh ini vaksin masih menjadi cara yang ampuh untuk menangkal covid-19,” katanya. (kie)