PALEMBANG – Setelah sempat vakum selama dua tahun akibat pandemi covid-19, kini pelatihan Senam Kesegaran Jasmani (SKJ) kembali digelar di Sumatera Selatan.
“Alhamdulilah seiring dengan melandainya kasus positif covid-19 di Sumsel, maka kita sekarang bisa kembali menggelar SKJ. Namun tetap mengedepkan protokol kesehatan yang ketat,” kata Panitia Pelaksana dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumsel, Adi Wahyono, Rabu (30/3/2022).
Adi menjelaskan, pada tahap awal ini pelatihan SKJ digelar di SMK Negeri 3 Palembang yang diikuti 170 guru olahraga di Provinsi Sumatera Selatan.
“Kita sekarang mulai membuka diri, setelah dilakukan vaksin 1, 2 dan booster, maka dapat digelar pelatihan SKJ ini dan disupport Kemenpora,” ucapnya.
Sementara Deputi Pemberdayaan Olahraga Menpora RI, H Iskandar mengatakan, pihaknya bersyukur mendapatkan kesempatan berbagi ilmu kepada para guru olahraga di Sumsel ini.
“Setelah pelatihan SKJ ini, kami harap guru olahraga dapat
mengimplementasikannya ke siswa tingkat SD, SMP dan SMA,” tuturnya.
Dalam pelatihan SKJ ini lanjut dia, pihaknya juga menggelar Training of Trainer (ToT), sehingga guru olahraga dapat mentransformasikan ilmu yang didapat ke guru olahraga lainnya. Dengan begitu, diharapkan para siswa dapat menyukai SKJ.
Menurut dia, ratusan guru olahraga yang ikut pelatihan SKJ tersebut merupakan utusan dari 14 kabupaten dan kota di Sumsel.
“Kami harapkan guru olahraga SD, SMP dan SMA bisa mensosialisasikan SKJ ini ke siswanya. Ya, setelah ini akan ada evaluasi. Pada September nanti akan digelar lomba antar siswa SD, SMP dan SMA se Sumsel,” tandasnya. (sus)
