PALEMBANG, – Menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak pada Desember 2020 satgas Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat meninjau kesiapan pilkada di tujuh kabupaten/kota di Sumatera Selatan.
Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel, Ishak Mekki, didampingi Sekretaris DPD Partai Demokrat Sumsel MF RIdho, Ketua Bappilu DPD Partai Demokrat Sumsel, Muchendi Mahzareki, Koordinator Satgas Bappilu DPP Partai Demokrat wilayah Sumatera III, Imer Darius dan anggota Fraksi Partai Demokrat lainnya di Palembang, Selasa mengatakan, saat ini pihaknya menerima kedatangan satgas bappilu pusat untuk memantau perkembangan pilkada yang ada di Sumsel.
“Alhamdulillah, semua kader Partai Demokrat patuh dan taat terhadap keputusan partai. Bahkan kader Demokrat semua sudah bergerak untuk mengamankan dan memenangkan semua kandidat yang diusung oleh partai,” kata Ishak Mekki.
Ia berharap, suport dan masukan yang akan diberikan Satgas bappilu akan memudahkan langkah kader untuk memenangkan pilkada di tujuh daerah di Sumsel.
Sementara mengenai target pilkada, Ishak menyatakan, target mereka bisa menang 100 persen. Kalaupun ada yang meleset, paling tidak menyamai pencapaian pada pilkada 2018 yakni 80 persen.
Koordinator Satgas Bappilu DPP Partai Demokrat wilayah Sumatera III (Sumsel, Lampung, Bengkulu dan Babel) Imer Darius menuturkan, Satgas Pilkada DPP Partai Demokrat ini turun dalam rangka melaksanakan monitoring, supervisi dan evaluasi.
“Ini semua untuk memastikan bahwa keputusan yang sudah ditetapkan DPP Partai Demokrat itu berjalan di bawah. Kita juga melihat kinerjanya struktur partai, anggota fraksi dan seluruh kader dalam rangka memenangkan Pilkada,” ujarnya.
Menurut dia, semua calon yang diusung Demokrat akan memenangkan pilkada. Pasalnya, semua kandidat yang diusung adalah orang yang diyakini bisa mengemban amanah dan mendapat banyak dukungan masyarakat.
“Meski demikian, sebagai bentuk tanggung jawab partai terhadap amanah yang diberikan masyarakat. Maka partai Demokrat tetap memantau dan memastikan apakah kebijakan DPP itu telah dilaksanakan sepenuhnya oleh kader atau belum. Kita juga ingin semuanya jadi terukur, sehingga kinerja dari pengurus, kader, maupun simpatisan bisa dilihat dan dilakukan supervisi, maupun evaluasi,” tuturnya.
Terkait pelaksanaan pilkada di tengah pandemi covid 19, Imer mengimbau kepada kader dan simpatisan untuk tidak segan- segan mengajak masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya saat pencoblosan berlangsung dan tetap patuh terhadap protokol kesehatan.
“Dengan demikian, target kita Menang, Sehat dan Selamat bisa terwujud,” katanya. (SW)