Setelah Ditusuk Tiga Kali, MS Diberi Harapan Palsu

0

PALEMBANG – MS (14) terpaksa mengalami luka tusuk di bagian belakang lantaran ditusuk oleh IW (15) warga Jalan Sentosa, Gang Depok 2, Kelurahan Bagus Kuning, Kecamatan Plaju Palembang.

Akibatnya, MS harus dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah Palembang guna menjalani perawatan intensif untuk mendapatkan jahitan di bagian belakangnya.

Saat melapor ke Polresta Palembang MS berujar, peristiwa itu terjadi pada Jumat (12/10) sekitar pukul 11.30 WIB, di Lorong Pendidikan, Kecamatan Plaju.

Dimana saat itu sebelum kejadian IW terkena sagu dan telur. “Waktu itu dia juga terkena, apesnya saya diancam dia untuk akan ditusuknya, namun saya kira itu cuma main-main tapi nyatanya dilakukannya benar pak,” katanya Rabu (16/10).

“Waktu kejadian niat saya ingin main ke tempat teman dengan mengambil jalan pintas, tapi pas saya mau keluar lorong bertemu dengan dia di Tempat Kejadian Perkara (TKP), lantas kami bergulat dan dia langsung mengeluarkan senjata tajam (sajam) jenis pisau dan menusukannya sebanyak tiga kali ke belakang,” tambahnya.

Setelah kejadian, kata MS, IW langsung kabur sementara dirinya tak sadarkan diri. “Saya sesudah kejadian belum sadar pak, barulah tahu kalau saya kena tusuk dari teman saya Rahmat, dan saya meminta dia untuk memanggilkan orang tua saya hingga saya langsung dilarikan ke RS Muhammadiyah,” tuturnya.

Setelah keluar rumah sakit pada Sabtu (13/10), dikatakan Ms, pelaku sempat ingin berdamai. Tetapi hal itu hanya keinginan semata.

“Ya sempat ada musyawarah untuk berdamai pak, tapi hingga saat ini pihak IW tidak ada itikad baik malahan orang tuanya menantang untuk dilaporkan,” jelasnya.

Sementar itu, orang tua MS, Tri Wulandari (39) menambahkan, pihaknya sangat kecewa dengan keluarga IW lantaran hanya omong kosong karena ingin berdamai tapi tak kunjung bertanggungjawab terkait apa yang dilakukan IW kepada MS.

“Kan sudah jatuh tempo untuk pihak IW memenuhi janji damai dalam musyawarah yang dilakukan, tapi pas saya telepon orang tuanya menjawab laporkan saja ke polisi,” ujarnya.

Sementara Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Yon Edi Winara melalui Kasubag Humas Iptu Tohirin mengatakan, telah menerima laporan dari korban dan akan segera ditindaklanjuti.

“Laporan sudah kita terima dan anggota kita sudah mendapatkan informasi terkait insiden penusukan yang dilakukan IW. Selanjutnya laporan polisi ini akan ditindaklanjuti oleh unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA),” tukasnya. (yns)