PALEMBANG, – Warga di Kecamatan Gandus, Palembang khususnya yang tinggal di seputaran lahan pemakaman covid 19 meminta pemerintah untuk segera memagar lahan pemakaman tersebut.
Permintaan tersebut disampaikan warga saat berdialog dengan anggota DPRD Sumsel saat wakil rakyat melakukan Reses tahap I dapil Sumsel I Kota Palembang di Kecamatan Gandus Palembang, Selasa (23/3).
“Sejak wabah covid -19 merebak, Kecamatan Gandus ikut menjadi terkenal, karena kawasan ini dijadikan tempat pemakaman pasien covid 19 yang meninggal. Sedikit banyak kondisi ini membuat masyarakat sekitar menjadi khawatir. Untuk itu warga meminta supaya lahan pemakaman ini segera dipagar, supaya masyarakat lebih tenang dan posisi maupun batas dari lahan pemakaman ini juga menjadi lebihjelas,” ujar salah seorang tokoh masyarakat Gandus, saat menghadiri acara reses dapil I Kota Palembang.
Menanggapi aspirasi tersebut Koordinator Dapil I, Hj RA Anita Noeringhati mengatakan, aspirasi warga Gandus akan disampaikan kepada pihak yang berwenang. “Karena saat ini kita belum tahu pemakaman ini masuk wilayah kerja kota Palembang atau provinsi Sumsel, maka dalam waktu dekat kita akan cek ini wewenangnya siapa. Setelah itu baru bisa ditindaklanjuti,” ujarnya.
Yang jelas, lanjutnya, pemagaran kawasan pemakaman itu memang sangat penting agar warga tenang, dan batas lahannya juga jelas. Sedangkan untuk masalah vaksin bagi anak-anak sekolah, saat ini memang belum ada informasinya. Karena untuk saat ini vaksin baru diperuntukkan bagi tenaga kesehatan dan pihak-pihak yang pekerjaanya berhubungan dengan masyarakat banyak, seperti anggota dewan, aparat keamanan, wartawan, serta untuk lansia.
Ia juga menyampaikan, bahwa saat ini pemerintah sedang menggalakan vaksin untuk petugas publik guru, tenaga kesehatan dan pihak-pihak yang pekerjaanya berhubungan dengan masyarakat banyak dan juga sudah dibuka untuk para lansia.
Ia juga menyampaikan, kepada masyarakat jangan ragu untuk vaksin.
Selain ke Kecaamatan Gandus para wakil rakyat tersebut juga melakukan kunjungan ke Kakanwil BPN Provinsi Sumsel terkait dengan aspirasi masyarakat persoalan tanah seperti batas tanah dan status tanah.
“Karena banyak aspirasi masyarakat terkait dengan persoalan tanah seperti batas tanah dan status tanah,” kata Anggota DPRD Sumsel, Mgs Syaiful Padli.
Rombongan di terima oleh Kakanwil BPN Provinsi Sumsel, Pelopor, didampingi Kakan BPN Kota Palembang Norman Subowo dan staf BPN Sumsel dan BPN kota Palembang.(Sw)
