BANYUASIN – Kondisi kemacetan lalu lintas di Jl Palembang – Betung hingga saat ini belum menemukan titik terang. Bahkan, kemacetan ini sudah berlangsung hingga satu bulan lebih dan parahnya lagi jarak tempuh Palembang-Pangkalan Balai yang biasanya tembus 1,5 jam perjalanan, kalau sekarang harus menempuh perjalanan hingga 5 jam.
Setidaknya ada beberapa titik kemacetan yang terjadi di jalan yang menghubungkan Palembang – Banyuasin, yakni di Sembawa, Air Batu, Pasir Putih, Simpang Kantor Camat Talang Kelapa, SPBU Sukajadi dan di Depan Pabrik Mayora.
Dari hasil pantauan kemacetan tersebut dipicu oleh tidak adanya drainase di tepi jalan dan jalan yang makin rusak parah, serta banyaknya lubang sehingga memaksa pengendara agar lebih ekstra waspada ketika melintas apa lagi untuk pengguna kendaraan bermotor.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Banyuasin, Antoni Liando mengatakan, pihaknya sudah melakukan upaya dengan berkoordinasi via telepon maupun menyurati balai besar untuk segera memperbaiki jalan yang rawan kemacetan tersebut.
“Dana dari kabupaten tidak mungkin untuk memperbaiki jalan tersebut, mengingat itu merupakan jalan negara. Sebab ini tugas balai besar untuk memperbaiki jalintim itu,” katanya saat dikonfirmasi wartawan Rabu (15/01/2020).
Dirinya menambahkan, hingga saat ini pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Polres Banyuasin untuk mengawasi dimana saja titik jalan yang macet agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Hingga saat ini balai besar sedang berupaya untuk memperbaiki, karena masih menunggu anggaran darurat. Sementara upaya kita saat ini berkordinasi dengan pihak Polres untuk memantau dan mengatur jalan titik-titik yang rawan kemacetan tersebut,” pungkasnya. (ags)
